Selama ini reformasi intelijen belum mendapatkan porsi perhatian yang cukup dari kalangan eksekutif, legislatif dan masyarakat sipil. General public participation through this time was also seen being a mere formality, with last minute Invites issued for employee unions together with other stakeholders. Sementara itu, Joseph Schumpeter (1934) menekankan pentingnya inovasi https://aristamontana66543.livebloggs.com/40770892/the-best-side-of-intelijen-indonesia